Sharing : Tirtomoyo Exchange - Melek IT, Kapan?

>> 12.12.08

Buat kawan2 yang tergabung dalam komunitas TIO Online. Sudah beberapa bulan ini saya selalu mengikuti aktivitas diskusi di TIO online ini walaupun saya masih sedikit komentar karena sebagai new comer saya memang ingin mengikuti dulu implementasi visi&misi FKTO ini melalui diskusi kawan2. Saking antusiamenya,saat ini dimana saya berada baik dikantor, rumah, bandara & perjalanan tiada hari saya selalu membuka Blog FKTO ini karena merasakan ada yang kurang kalau tidak membuka Blog ini.

Sedikit sharing buat kawan2 untuk tercapaianya visi&misi FKTO ini karena kebetulan saya sudah sekian tahun concern dengan masalah pemberdayaan masyarakat agar "melek IT" (kalau di Telkom program ini namanya: Cerdas bersama Telkom atau juga Education for tommorow).
Sebelumnya coba kita lihat kondisi obyektif di TIO :
1. Ketersediaan Infrastruktur IT di TIO
Saat ini di TIO sudah tersedia akses internet melalui Telkomsel( Telkomsel Flash)&Indosat(IM2—kartu mentari/IM3) via GPRS. Dengan infrastruktur ini masyarakat TIO bisa akses internet dengan kecepatan s.d 3,2 Mb(walaupun kenyataanya tidak secepat itu) dengan coverage yang sudah lumayan bagus (hampir seluruh wilayah kec TIO sudah terjangkau). Tarif yang ditawarkan darikedua operator tsb juga lumayan terjangkau,(mulai dari 100-san ribu dan sepertinya dari tiap sekolah bisa menyediakan budget sebesar itu). Artinya entri barrier masyarakat TIO untuk dapat akses internet dari sisi ketersediaan provider,kecepatan&biaya hampir dikatakan tidak ada.
2. Ketersediaan CPE
Saat saya pulang lebaran kemarin saya sempat ngobroldengan Om-om saya yang kebetulan 4 om saya adalah kepala sekolah. Beliau katakan bahwa di sekolah rata2 sudah punya komputer min Pentium 4 yang support untuk akses internet. Namun saat ini masih digunakan sebatas sebagai pengganti mesin ketik Informasi adik saya yang kebetulan wakil kepala sekolah di SMK Muhammadiyah,disana ada 30 unit PC yang sudah terhubung LAN. Selain itu,saat ini di TIO juga sudah mulai menjamur Handset GSM yang sudah support untuk akses internet. Dari 2 point di atas sebenarnya di TIO sudah siap untuk untuk'Going to IT Sociaty"
Tinggal yang perlu dilakukan adalah:
1.Sosialisasi&edukasi internet kepada masyarakat.
Sebaiknya masyarakat yang pertama kita pilih untuk mendapat sosialisasi internet ini adalah para Guru. Materi sosialisasinya adalah : Pengertian internet, Sejarah Internet, manfaat internet,cara koneksi internet, cara akses internet,cara membuat email,cara memakai YM,cara membuat blog,facebook. Waktu sosialisasi ini tidak lebih dari 3 jam. Jadi kalau guru se-TIO banyak,kita bisa buat sifht. Untuk menarik minat para guru, sebaiknya sosialisasi ini dibuat bersertifikat(bisa tanda tangan Pak Camat/Kadis Pendidikan) agar para guru dapat kredit point. Setelah para guru,kemudian secara bertahap dilakukan sosialisasi ke siswa di tiap sekolah. Untuk kegiatan ini diperlukan kerjasama dengan camat/dinas pendidikan agar mobilisasi peserta dapat berjalan efektif dan kerjasama dengan sekolah yang sudah punya laboratorium komputernya agar resource awal yang kita keluarkan tidak banyak.
2.Membantu mendapatkan modem untuk akses internet
Hal yang perlu kita lakukan lagi adalah bagaimana kita membantu menyediakan modem untuk akses internet di tiap sekolah, karena biasanya komputer yang ada di sekolah belum dilengkapi dengan modem. Minimal kita membantu memberikan info/menghubungkan supplier modem yang menjual modem di bawah harga pasar.
3. Memasukan new netter TIO menjadi member TIO online
Setelah para guru/siswa memakai internet, beliau-beliau kita masukkan dalam komunitas TIO online . Di situ mereka dapat bersilaturahmi,berdiskusi&berpartisipasi dalam mewujudkan visi&misi FKTO.
4. Pengembangan infrastruktur IT
Hal terakhir yang kita lakukan adalah membantu pengembangan Infrastruktur IT di TIO agar pitanya lebih lebar,lebih murah&coveragenya lebih luas. Sbg informasi pemerintah dengan SKB 3 menteri telah meluncurkan program Block Grant, untuk menghubungkan seluruh sekolah di seluruh wilayah tanah air. Sebagai akhir dari sharing ini, saya akan mengutip kata Thomas L Friedman dalam bukunya'the world is flat' bahwa peradaban manusia ke depan tidak lagi dipisahkan oleh RAS tapi akan terpisahkan atas masyarakat yang mengenal TIK dan yang tidak mengenaal TIK
Salam

Gunawan Edi Wibowo - Tarakan

0 komentar:

  © Blogger templates Palm by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP